Belakangan ini mulai banyak film yang menayangkan kisah cerita kehidupan dari tokoh atau orang dari dunia nyata. Contoh, Bohemian RhapsodyRocketmanLincolnSteve Jobs, dan lain-lain. Nah, film-film itu disebut dengan film biografi atau biopik. Biopik atau biopic, merupakan singkatan dari biographical motion picture. Sekian banyak film biopik yang tayang, 10 di antaranya berhasil meraih sukses dan dianggap sebagai film biopik terbaik. Apa saja film biopik yang dianggap terbaik? Inilah daftarnya.

10. Downfall


Ingatkah kalian dengan kata-kata, "World build bridges into unexplored regions"? Kata-kata tersebut adalah kutipan dari pemimpin kejam yang sangat terkenal, berasal dari Jerman, dialah Adolf Hitler. Sekilas mengenai Hitler, ia adalah politisi Jerman sekaligus pemimpin Nazi. Ia menjabat sebagai kanselir Jerman pada tahun 1933 sampai 1945 dan menjadi diktator Nazi dari tahun 1934 sampai 1945.
Sebagai pemimpin yang terkenal sangat sadis dan kejam. sutradara Oliver Hirschbiegel berusaha sebisa mungkin untuk membuat film tentang Hitler senyata mungkin dan seoriginal mungkin dengan aslinya. Downfall, menceritakan saat-saat terakhir Hitler masih hidup dan tinggal di bunker. Bruno Ganz yang ditunjuk memerankan sebagai sang diktator, memerankannya dengan begitu sempurna. Suasananya pun dibuat serealistik mungkin oleh Ganz.

9. The Elephant Man


David Lynch benar-benar merupakan seorang sutradara yang handal. Dia tahu harus bagaimana mengarahkan sebuah film. Karyanya begitu original dan menarik, salah satunya adalah The Elephant Man yang tayang pada tahun 1980. Film ini diangkat dari kisah nyata seorang pria Inggris bernama Joseph Carey Merrick yang menderita kelainan pada wajah dan tubuhnya yang membuat dirinya dijuluki sebagai Elephant Man.
The Elephant Man menceritakan kisah seorang dokter bedah yang diperankan oleh Anthony Hopkins untuk menyembuhkan Joseph Merrick yang diperankan oleh John Hurt. Frederikc Treves, karakter yang diperankan oleh Hopkins merasa iba terhadap Merrick yang mengalami masalah dengan wajah dan tubuhnya serta mendapatkan perlakuan yang tidak manusiawi dari orang sekitar. Tak hanya menampilkan sisi luar dari Merrick, film ini juga menunjukkan kecerdasan serta kepekaan dari Merrick yang tidak orang ketahui.

8. Lincoln


Bukan Steven Spielberg namanya jika tidak pernah membuat film bagus. Kalian yang hanya tahu tentang Jurassic Park, ada baiknya Googling mengenai Steven Spielberg beserta film-film yang pernah ia sutradarai. Salah satu film Spielberg yang sangat rekomendasi berikut ini adalah Lincoln, tayang pada tahun 2012.
Kilas balik sejarah Amerika, Abraham Lincoln adalah negarawan, pengacara, dan presiden Amerika Serikat yang ke-16. Dalam kesempatan ini, Spielberg mengisahkan cerita Lincoln yang berjuang sebagai presiden, berusaha menyelesaikan permasalah Perang Sipil dan mengemansipasi para budak. Lincoln juga dihadapkan dengan masalah dari dalam kabinetnya sendiri

7. Chaplin


Anak jaman know mungkin kenal Robert Downey Jr. hanya melalui perannya sebagai Tony Stark dalam film Iron Man. Mereka belum tentu tahu bahwa RDJ pernah memerankan sosok pelawak terkenal Charlie Chaplin. Ya, RDJ pernah berperan sebagai Charlie Chaplin, seorang aktor, pembuat film, dan komposer asal Inggris.
Sosok Charlie Chaplin adalah seorang master di bidang komedi. Meski sudah meninggal sejak tahun 1977, namanya tetap melegenda dan tak hilang ditelan waktu. RDJ mendapatkan kesempatan untuk memerankan sosok besar seperti ini, dan hasilnya, luar biasa. Film Chaplin sendiri disutradarai oleh Richcard Attenborough, tayang pada tahun 1992, mengisahkan kehidupan Chaplin yang penuh dengan kontroversi.

6. Malcom X


Mungkin tidak banyak orang yang kenal dengan sosok Malcolm X. Dirinya merupakan seorang warga negara Amerika beragama Islam yang berkedudukan sebagai 9perdana menteri dan aktivis hak asasi manusia. Di jaman dulu, 50an sampai 60an, Malcolm X dengan berani memperjuangkan hak-hak orang kulit hitam yang tertindas. Catatan, Malcolm X sendiri adalah orang kulit hitam, dan orang kulit hitam di Amerika adalah minoritas dan selalu mendapatkan perlakuan buruk.
Kisal Malcolm X dari kecil sampai ia menjadi perdana menteri dan anggota Nation of Islam inilah yang kemudian dijadikan dalam sebuah film, judulnya sama dengan nama aslinya, Malcolm X. Diperankan oleh aktor kulit hitam Amerika, Denzel Washington, yang notabene filmnya selalu mendapatkan rating bagus berkat aktingnya yang memukau. Kalian yang suka film drama sejarah pastinya musti menonton film biopik satu ini.

5. Goodfellas


Di Amerika, ada satu kriminal besar bernama Henry Hill. Rentang tahun 1955 sampai 1980, Henry Hill bergabung dengan sindikat kriminal, Lucchese Family. Di tahun 1980, Henry Hill menjadi salah satu agen rahasia FBI, ia bekerja sebagai informan. Semua testimoni yang ia berikan berhasil membantu 50 vonis. Termasuk di dalamnya adalah mafia Paul Vario dan James Burke.
Kisah kehidupan dari Henry Hill pun didokumentasi ke dalam sebuah buku berjudul Wiseguy: Life in a Mafia Family, ditulis oleh Nicholas Pileggi. Merasa tak cukup, di tahun 1990, melalui sutradara Martin Scorsese, dibuatlah sebuah film tentang Henry Hill, Goodfellas. Diperankan oleh Robert De Niro, Ray Liotta, Joe Pesci, dan Lorraine Bracco.

4. Raging Bull


Di era 40an, ada satu sosok petinju yang mendapat julukan The Bronx Bull atau Raging Bull. Julukan tersebut disematkan padanya karena ia selalu menghajar lawannya tanpa kenal lelah, persis seperti banteng yang sedang marah. Petinju tersebut adalah Jake LaMotta. Kisahnya kemudian dijadikan sebuah film dengan judul Raging Bull.
Raging Bull tayang pada tahun 1980, disutradarai oleh Martin Scorsese, dan diperankan oleh sederet artis terkenal Hollywood seperti Robert De Niro, Cathy Moriarty, Joe Pesci, dan Frank Vincent. Film ini pun langsung meraih sambutan positif dari para penonton dan menjadi salah satu film biopik terbaik pada masa itu.

3. Schindler's List


Jika Steven spielberg sudah menyutradarai sebuah film, tak perlu diragukan lagi film tersebut sudah pasti bagus. Di tahun 1993, Speilberg menyutradari sebuah film yang menceritakan kisah seorang pengusaha asal Ceko yang berupaya keras untuk menyelamatkan buruh Yahudi dari Holocaust. Judul filmnya adalah Schindler's List.
Tayang tahun 1993, film tersebut berisikan artis-artis terkenal seperti Liam Neeson, Ralph Fiennes, Ben Kingsley, dan Caroline Goodall. Kalian yang ingin tahu seberapa mengerikannya Holocaust yang dilakukan oleh Nazi Jerman, film ini bisa menjadi penggambaran yang paling pas. Film ini sekaligus menjadi film penting yang membuat nama Liam Neeson menjadi terkenal seperti sekarang.

2. Ghandi


Biasanya, mereka yang menjadi pemimpin spiritual enggan atau tak mau terjun langsung ke dunia politik. Namun sekarang ini anggapan tersebut sepertinya sudah tidak berlaku lagi. Tapi, apakah hanya di jaman ini tokoh agama terjun di dunia politik? Tidak, hal tersebut sudah ada sejak dahulu. Salah satu tokoh agama yang begitu terkenal asal India, Mohandas Karamchand Gandhi terjun ke dunia politik dan turut membantu kemerdekaan India.
India yang kala itu dijajah oleh Bangsa Inggris, dengan bantuan sosok Gandhi, berhasil mengusir Inggris dari tanah India. Berbeda dengan negara lain yang mengusir penjajah menggunakan kekerasan, Gandhi justru dengan keras menggaungkan kedamaian tanpa menggunakan kekerasan. Ia dan para pengikutnya melakukan demonstrasi damai untuk mengusir Inggris. Sepak terjang Ghandi tersebut akhirnya diangkat ke layar lebar dengan judul Ghandi, arahan sutradara Richard Attenborough.

1. Amadeus


Amadeus, dari judul film tersebut, sudah bisakah kalian menebak film ini mengisahkan sosok siapa? Wolfgang Amadeus Mozart, ia adalah seorang komponis musik klasik paling terkenal di Eropa yang berasal dari Austria. Beberapa hasil karyanya yang terkenal adalah RequiemSymphony No.40Piano Sonata No. 11 dan masih banyak lagi musik klasik hasil ciptaan Mozart.
Film Amadeus menceritakan kusah hidup dari si genius, Mozart. Film dengan budget yang besar ini menggambarkan kejeniusan sekaligus kegilaan dari Mozart. Diceritakan juga persaingan sengit antara Mozart dan Antonio Salieri. Iri hati, dengki, kebencian, hawa nafsu, dan ketamakan menjadi bumbu pelengkap film arahan sutradara Miloš Forman.